The Aceh Institute Gelar Briefing dengan Wartawan Terkait Kawasan Tanpa Rokok di Nagan Raya

- Redaktur

Jumat, 17 Mei 2024 - 11:58 WIB

3049 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suka Makmue – The Aceh Institute Gelar Briefing dengan Wartawan Terkait Strategi Mendorong Penguatan Regulasi Kawasan Tanpa Rokok di Aula Sekretariat Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Nagan Raya. Jumat, 17 Mei 2024.

Terkait mendorong penguatan regulasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Nagan Raya kita berharap pengawasan dan penerapan atau penegakan qanun KTR dapat berjalan maksimal. Saat ini terlihat belum maksimal kita masih melihat bertebaran “iklan rokok” di fasilitas umum seperti lingkungan sekolah, masjid maupun fasilitas lainnya.

“Pemerintah melalui dinas terkait kita harapkan serius menjalankan regulasi yg sudah disahkan. Jangan sampai anak anak kita (generasi) tidak memahami dengan benar bahwa bahaya akan asap rokok,” Ucap Arifin, S.Sos.I Wartawan Rakyat Aceh sekaligus Sekretaris PWI Nagan Raya.

Kawasan Tampa Rokok salah satu indikator untuk menuju hidup sehat dimana membangun pola kesadaran untuk perilaku ini butuh komitmen bersama dalam menjaga dan membangun komitmen terus berperilaku hidup sehat.

“Tentunya kawasan yang menjadi KTR harus diberi pemahaman agar warga sadar terhadap efek buruk dan efek kesehatan terhadap asap rokok di lokasi KTR,” ucap Rusman Wartawan kolomaceh.com

Diskusi dilanjutkan, menurut Mucklis Wartawan Asatu.top, Untuk menghindari Gempulan asap Rokok di setiap instansi saat jam kerjan, maka instansi terkait harus menyiapkan tempat, bagi pencandu rokok.

“Contohnya, seperti kita berada di bandara, ada tempat khusus bagi pencandu rokok,” Ujar Mucklis.

Seorang Perokok selain mengganggu kesehatan juga dapat mencemarkan lingkungan, maka sebaik mungkin bagi perokok dapat segera berhenti merokok, berhenti merokok dapat keuntungan ganda pertama tentang kesehatan yang kedua secara ekonomi.

“Sebab satu bungkus rokok dapat merogoh kantong sebesar Rp.30.000 sampai dengan Rp.45000 maka dari itu mari secara bersama menyerukan berhenti merokok secara Global,” jelas Sofyan Wartawan jurnal86.com

Merokok selain dapat membahayakan bagi kesehatan, juga dapat mengakibatkan polusi udara bagi orang lain, dari asap rokok tersebut.

“Maka untuk itu, kita harapkan kepada Pemkab Nagan Raya melalui Dinas terkait, agar dapat membuat larangan kawasan tanpa rokok.Dengan adanya larangan tersebut, masyarakat akan paham terhadap bahaya merokok bagi kesehatan manusia,” terang Zulkifli Wartawan Berita Pemerhati Korupsi

Kawasan Tanpa Rokok (KTR) merupakan perlindungan bagi non perokok karena tidak ada batas kadar pajanan asap rokok dan residu rokok yang aman bahkan untuk anak-anak, dan para wanita yang lagi hamil.

“Perlu kita ketahui bersama sedikit saja asap rokok dapat merusak paru-paru yang sedang berkembang. karena itu, demi kesehatan sebaiknya rumah dan mobil dijaga bebas dari asap dan residu rokok. Kondisi kawasan tanpa rokok harus diupayakan bersama, baik oleh perokok aktif maupun bukan,” terang Agus Wartawan Baranewsaceh.co

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Dukung Bustami Maju Pilkada, KNPI Nagan Raya: Bustami Sosok yang Mengayomi
APH Lakukan Tindakan Tegas Berantas Illegal Logging dan Pembukaan Lahan Kawasan Lindung Gambut Rawa Tripa
Para Ketua DPD Golkar Se-Aceh Sepakat HTM Nurlif untuk Maju Pilkada Aceh
Dalam Sehari, Satreskrim Polres Nagan Raya Tangkap Dua Pemain Judi Online
Polres Nagan Raya Gelar Patroli Gabungan untuk Tertibkan Tambang Ilegal
Kapolres Nagan Raya akan Tindak SPBU Nakal yang Rugikan Masyarakat
Operasi Keselamatan, Personil Satlantas Tegur Truk Sawit Overload
Buruan Selama Stok Promo Dp 2Juta Masih Tersedia, Perumahan Residen ALKA Mendekati Sold Out

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 16:18 WIB

Ceulangiek Dorong Penyelesaian Status Non-ASN K2 dan Honorer dalam Seleksi PPPK 2024 di Tahun 2025

Minggu, 6 Oktober 2024 - 18:13 WIB

Marlina Usman Bantu Pulangkan Jenazah Warga Aceh dari Malaysia

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 22:59 WIB

Seribuan Dayah di Aceh Bersiap Deklarasi Dukung Mualem – Dek Fad

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 22:51 WIB

Jangan Biarkan Pipa Minyak dan Gas Mengalir Keluar Daerah

Sabtu, 14 September 2024 - 23:14 WIB

Kenalkan Kehidupan Kampus, Ribuan Mahasiswa Baru USM Ikuti PKKMB 2024

Kamis, 22 Agustus 2024 - 23:32 WIB

TTI : Belum Ada Regulasi yang Mengatur tentang Epurchasing untuk Pekerjaan Jasa Konsultan

Kamis, 22 Agustus 2024 - 23:16 WIB

Nyatakan Dukung RUU Pilkada di Parlemen, Illiza Saaduddin Disebut Bukan Wakil Aceh yang Memperjuangkan Rakyat

Selasa, 6 Agustus 2024 - 18:32 WIB

Kader PA : Pj Gubernur Wajib Bertanggung Jawab Terkait Pencatutan Nama Aceh dalam Kontes Waria di Jakarta

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Marlina Usman Bantu Pulangkan Jenazah Warga Aceh dari Malaysia

Minggu, 6 Okt 2024 - 18:13 WIB